Welcome to BIRO EKONOMI NTB Official Website

@biro_perekonomianntb

Berita

TPID NTB - DKI Jakarta Perkuat Sinergi Ketahanan Pangan, Fokus Pada Komoditas Cabai dan Sapi

TPID NTB - DKI Jakarta Perkuat Sinergi Ketahanan Pangan, Fokus Pada Komoditas Cabai dan Sapi
Kamis, 11 September 2025
TPID Provinsi NTB bersama TPID Provinsi DKI Jakarta menggelar capacity building dan studi banding di Hotel Sheraton Senggigi. Acara dibuka dengan sambutan Kepala KPw BI NTB dan Kepala KPw BI DKI Jakarta yang memaparkan pengalaman serta program unggulan masing-masing. Plt. Kepala Biro Perekonomian NTB, Muslim, S.T., M.Si., dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara daerah produsen seperti NTB dengan potensi agraris dan maritim—meliputi komoditas cabai, sapi, dan ikan tuna—dan daerah konsumen seperti DKI Jakarta sebagai mitra strategis pemasaran hasil produksi daerah. Kerja sama ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang saling menguntungkan dan berkelanjutan.
Dalam sesi diskusi, peserta membahas dinamika harga sapi hidup di NTB yang bervariasi, yakni Rp53 ribu/kg di Bima dan Rp49 ribu/kg di Sumbawa. Untuk ekspor keluar NTB, Pergub mensyaratkan bobot minimal 300 kg untuk sapi potong dan tinggi minimal 102 cm (betina) dan 105 cm (jantan) untuk sapi bibit. Sebelum dikirim, sapi wajib melewati karantina hewan termasuk pemeriksaan PCR dengan hasil sekitar 8 jam. Harga akhir sapi yang dikirim ke Jakarta berkisar Rp22–23 juta/ekor pada kondisi normal, dan dapat mencapai Rp25 juta/ekor saat musim kurban. Diskusi ini mempertegas pentingnya tata kelola distribusi pangan strategis sebagai bagian dari sinergi antar daerah.