Rabu, 22 Oktober 2025

Analis Kebijakan Ahli Muda (Hj. Endah Swasti Savitri) bersama staf menghadiri Rapat Sosialisasi dan Persiapan Program Pemberdayaan Inklusi Keuangan UMKM dalam rangka menuntaskan kemiskinan ekstrem dan mendukung terwujudnya Desa Berdaya, yang bertempat di Aula TP PKK Provinsi NTB.

Turut hadir Ibu Sinta M. Iqbal, Ketua Umum LKKS NTB, yang dalam arahannya menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas lembaga dalam mendukung program pengentasan kemiskinan, khususnya kemiskinan ekstrem. Menurutnya, sinergi antara LKKS dengan berbagai pihak yang berkontribusi pada isu sosial di Provinsi NTB sangat diperlukan agar pelaksanaan program tidak berjalan tumpang tindih dan dapat memberikan dampak yang lebih optimal. Dengan demikian, pembagian peran antar lembaga dapat menjadi lebih jelas dan tepat sasaran.

Pemerintah menargetkan pada tahun 2029, angka kemiskinan ekstrem dapat mencapai 0%, salah satunya melalui penguatan ekonomi ultra mikro dengan sasaran utama perempuan dan pemuda, terutama perempuan kepala keluarga dengan ekonomi rendah. Selain itu, pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal juga menjadi strategi penting dalam memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat.

Upaya penguatan ekonomi masyarakat juga dilakukan melalui peningkatan literasi dan inklusi keuangan, serta pembukaan akses permodalan tanpa agunan dan berbunga rendah, agar masyarakat dapat lebih mudah mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraan secara mandiri.