Kamis, 4 Desember 2025 — Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM, bersama tim mendampingi Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, dalam pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) PT Bank NTB Syariah yang berlangsung di Auditorium Raudhah Bank NTB Syariah. Rapat strategis ini dihadiri oleh seluruh pemegang saham kabupaten/kota dan berlangsung hingga pukul 24.00 WITA.
RUPS-LB menetapkan sejumlah agenda penting terkait penguatan fundamental Bank NTB Syariah, termasuk penetapan penyertaan modal, pengkinian rencana pemulihan, hingga struktur pengurus baru untuk periode empat tahun ke depan.
Rapat menyetujui dua agenda utama yang dinilai sangat krusial dalam memperkuat posisi keuangan dan menjaga keberlanjutan usaha Bank NTB Syariah:
- Persetujuan Rencana Pengkinian Aksi Pemulihan (Recovery Plan) Tahun 2025, sesuai POJK Nomor 5 Tahun 2024 tentang Penetapan Status Pengawasan dan Penanganan Permasalahan Bank Umum. Rencana ini akan segera disampaikan kepada OJK sebagai komitmen Bank NTB Syariah dalam memperbaiki struktur kinerja dan memastikan kesiapan menghadapi skenario risiko.
- Persetujuan dan Penetapan Setoran Modal Pemegang Saham, dengan kontribusi tambahan antara lain:.Pemerintah Kabupaten Lombok Barat: Rp10.000.000.000,- sehingga total modal disetor menjadi Rp60.689.531.414,, Pemerintah Kabupaten Sumbawa: Rp5.000.000.000,- sehingga total modal disetor menjadi Rp79.650.192.974,-
Langkah penguatan modal ini menjadi sinyal positif bagi percepatan pemulihan kinerja dan menegaskan komitmen pemegang saham dalam mendukung transformasi Bank NTB Syariah.
RUPS-LB juga menyetujui pemberhentian dengan hormat sejumlah pengurus lama, disertai apresiasi atas dedikasi dan kontribusi mereka sepanjang masa jabatan.
Selanjutnya, RUPS-LB menetapkan susunan Pengurus Bank NTB Syariah untuk masa jabatan empat tahun ke depan, dengan memperhatikan ketentuan POJK 17 Tahun 2023 tentang Penerapan Tata Kelola bagi Bank Umum. Penetapan ini berlaku efektif sejak ditutupnya RUPS-LB.
Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi NTB, Dr. Najamuddin Amy, memberikan apresiasi atas komitmen kuat seluruh pemegang saham dalam mendukung langkah-langkah strategis Bank NTB Syariah. Ia menegaskan bahwa hasil RUPS-LB ini merupakan momentum penting dalam memperkuat stabilitas dan meningkatkan kepercayaan publik.
“RUPS-LB hari ini menunjukkan keseriusan seluruh pemegang saham dalam memastikan Bank NTB Syariah tetap stabil, sehat, dan tumbuh. Recovery Plan dan penguatan modal yang disepakati akan menjadi fondasi penting dalam mempercepat pemulihan serta memperkuat daya saing bank kita,” ujar Dr. Najamuddin.
Beliau juga menyampaikan harapan besar terhadap pengurus baru yang telah ditetapkan.
“Kami berharap jajaran pengurus yang baru dapat bekerja lebih progresif, adaptif, dan berorientasi pada tata kelola yang baik. Dengan kolaborasi yang kuat dan komitmen pada prinsip kehati-hatian, Bank NTB Syariah diharapkan mampu memperbaiki kinerja, memperluas layanan, dan mendukung pembangunan ekonomi NTB secara lebih signifikan,” tambahnya.