Rabu, 15 Mei 2024
Pelaksana Teknis Kebijakan pada Biro Perekonomian Setda Prov .NTB , L. Teguh Anggar menghadiri Rilis Berita Resmi Statistik mengenai Perkembangan Nilai Ekspor Impor Provinsi NTB bulan April 2024, di Aula Tambora Gedung BPS Provinsi NTB. Acara dipimpin oleh Kepala Badan Pusat Statisitik NTB, Wahyudin.
Kepala BPS membuka rilis dengan memaparkan Nilai Ekspor NTB Bulan April 2024 sebesar US$ 335.352.602. Dengan rincian komoditas, andil, negara tujuan ekspor dan terminal pengiriman/pelabuhan muat sebagai berikut:
1. Barang galian/tambang non migas sebesar US$ 332.087.430 (99,03%). Negara Tujuan Ekspor adalah Korsel, India, Cina, Jepang. Pelabuhan muat melalui Benete.
2. Ikan dan Udang sebesar US$ 1.643.707 (0,49%) dengan Negara Tujuan Ekspor adalah USA, Poerto Rico, Filipina, dll. Pelabuhan muat melalui Tanjung Perak dan Bizam.
3. Perhiasan Permata sebesar US$ 714.693 (0,21%) dengan Negara Tujuan Ekspor adalah Australia.Hongkong, dll. Terminal muat melalui Bizam, Soetta, Denpasar.
Jika dilihat dari perkembangan ekspor secara y-o-y terjadi peningkatan sebesar 4.939,22% dan secara m-to-m sebesar 112,40%. Hal ini didukung oleh pertumbuhan nilai ekspor baik tambang maupun non tambang (m-to-m) masing-masing sebesar 113,39% dan 44,33%.
Sedangkan untuk Impor juga mengalami peningkatan sebesar 1.459,57% secara y-o-y dan 228,54%secara m-to-m. Kebanyakan barang yang diimpor merupakan barang produksi dan barang modal. Adapun barang konsumsi masih sedikit, meskipun diharapkan agar sepenuhnya dapat dipenuhi dari produk dalam negeri. Dan yang menarik adalah untuk pertama kalinya impor beras yang masuk langsung ke NTB sebesar US$ 6.700.000 melalui Pelabuhan Lembar.
Dan terakhir untuk Neraca Perdagangan NTB bulan April 2024 mengalami surplus sebesar US$ 182,39 juta. Walaupun secara kumulatif mengalami penurunan dibanding tahun lalu dari sebelumnya di angka US$ 512,09 juta menjadi US$ 393,46 juta.
