Breaking News

Rakor Pengendalian Inflasi Secara Hybrid

(27 Desember 2023) Kepala Biro Perekonomian Setda Prov. NTB, Drs. H. Wirajaya Kusuma, MH mengikuti Rakor Pengendalian Inflasi secara zoom online yang dipimpin oleh Irjen Kemendagri RI, Drs.Tomsi Tohir Balaw, M.Si.

Dengan narasumber dari BPS, Bapanas, Kementan RI, Deluti III Perekonomian Staf Presiden, Buloq, Kemendag RI, Jamdatun, Satgas Pangan Polri, TNI Polri

Dalam 5 taon terakhir, BPS mencatat selalu terjadi inflasi pada bulan Desember antara lain pada komoditas angkutan udara, telur ayam ras, cabai merah, cabai rawit, bawang merah dan daging ayam ras.

NTB masuk menjadi wilayah dengan 10 inflasi terendah yaitu diangka 2,66%

Untuk Gerakan menanam cabai di Kab/Kota di Provinsi NTB, Kab. Lombok Barat dan Kota Bima sudah mulai melakukan hal tersebut dan diharapkan Kab/Kota lain bs mengikuti.

Upaya Bapanas dalam Pengendalian Inflasi antara lain:

– Telah melakukan Gerakan Pangan Murah sebagai upaya pengendalian inflasi di 1.591 titik.

– Dalam rangka stabilisasi harga jagung telah tersalurkan jagung SPHP sebanyak 19,069%

Stabilisasi Pasokan Harga Pangan:

– Realisasi SPHP 24.109 ton

Penyaluran SPHP menunjukkan tren posisi kenaikan.

– Total stok beras bulog sebanyak 1.164.904 ton yang tersebar diseluruh Indonesia.

Kesimpulan:

1. Diharapkan angka inflasi pada bulan Desember ini bisa tetap terjaga.

2. Untuk kepala daerah diharapkan agar mengantisipasi kenaikan harga di wilayahnya.

2. Untuk Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah, Ka. Daerah dapat menggunakan dana dekonsentrasi.

Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi diikuti oleh TPID Provinsi dan Kab/Kota se-Indonesia secara virtual melalui aplikasi zoom online.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *